tujuandari kegiatan konservasi tanah sendiri adalah untuk mencegah erosi, memperbaiki tanah yang rusak, serta memelihara dan meningkatkan produktivitas tanah agar dapat digunakan secara berkelanjutan. sedangkan tujuan dari adanya konservasi air adalah: menjamin ketersediaan air untuk generasi mendatang; penghematan energi yang cukup
Pencemaranair merupakan masalah global utama yang membutuhkan evaluasi dan revisi kebijakan sumber daya air pada semua tingkat (dari tingkat internasional hingga sumber air pribadi dan sumur). Telah dikatakan bahwa pousi air adalah penyebab terkemuka di dunia untuk kematian dan penyakit,dan tercatat atas kematian lebih dari 14.000 orang setiap
Sumberdaya alam (SDA), atau sering disebut sebagai natural resource, merupakan segala sesuatu yang memiliki nilai tambah dan sudah ada secara alami, tanpa perlu campur tangan dari manusia. SDA meliputi semua material yang memiliki nilai tambah dan dapat dimanfaatkan untuk kemaslahatan umat manusia. SDA yang ada di bumi antara lain adalah
2 Menurut Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997. Daya dukung lingkungan adalah jumlah maksimum manusia yang dapat didukung oleh bumi dengan sumberdaya alam yang tersedia. Jumlah maksimum tersebut adalah jumlah yang tidak menyebabkan kerusakan pada lingkungan dan kehidupan di bumi dapat berlangsung secara "sustainable".
Abstrak Banyak pengamat telah mengkonseptualisasikan hubungan antara kemiskinan pedesaan dan lingkungan sebagai 'spiral' dengan pertumbuhan penduduk dan marjinalisasi ekonomi yang mengarah ke lingkungan degradasi. Penelitian empiris skala mikro Terbaru menantang model ini, menunjukkan heterogenitas yang mencolok dalam pengelolaan
Produksitotal air tanah pada suatu DAS merupakan jumlah air yang dapat dipompa dari akuifer dalam DAS, dalam suatu periode tertentu, tanpa memberikan hasil yang tidak diinginkan. Untuk mempertahankan sumber daya air tanah secara tak terbatas, pemompaan harus dibatasi pada produksi air yang aman.
DalamUndang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air, daya rusak air adalah daya air yang dapat merugikan kehidupan. Pengendalian daya rusak air adalah upaya untuk mencegah, menanggulangi, dan memulihkan kerusakan kualitas lingkungan yang disebabkan oleh daya rusak air.
yST0qsD. Air merupakan sumber daya alam yang mempunyai banyak manfaat untuk mewujudkan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia. Dalam UUD 1945 pasal 33 ayat 3 dijelaskan bahwa sumber daya air merupakan bagian dari kekayaan alam yang dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk kemakmuran rakyat Indonesia. Negara Indonesia sendiri mempunyai ketersediaan air yang melimpah dibandingkan negara- negara yang berada di benua Afrika, tetapi masih banyak masyarakat Indonesia yang kekurangan air dan harus berjalan berkilo- kilo meter untuk mendapatkan pengelolaan sumber daya air sudah di atur dalam konstitusi negara, akan tetapi tingkat kesadaran Indonesia dalam menghargai sumber daya air masih kurang. Untuk itu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui tentang konservasi sumber daya air agar ketersediaan air yang ada dapat digunakan dengan optimal dan terjaga kelestariaannya. Berikut adalah penjelasan mengenai pengertian, tujuan dan contoh kegiatan konservasi sumber daya air. baca Pengelolaan Sumber Daya AlamPengertian Konservasi Sumber Daya AirKonservasi sumber daya air adalah usaha untuk memelihara keberadaan, sifat dan fungsi, serta keberlanjutan sumber daya air supaya senantiasa tersedia dalam kualitas dan kuantitas yang memadai guna memenuhi kebutuhan makhluk hidup, baik di masa sekarang maupun di masa yang akan tujuan konservasi sumber daya air adalah Pencegahan terhadap bencana banjir dan kekeringanBanjir yang sering terjadi di Indonesia sebagian besar disebabkan karena sungai dan saluran- saluran air drainase tidak mampu menampung air hujan yang sangat deras pada musim- musim penghujan. Tingginya curah hujan tidak diimbangi dengan penyerapan air sehingga menyebabkan banjir air. Penyerapan air menjadi tidak optimal dikarenakan hutan telah beralih fungsi menjadi lahan gedung- gedung di daerah resapan air juga turut memperparah penyerapan air sehingga pada musim kemarau tidak ada air yang tertampung di dalam tanah. Perlu dilakukan pemetaan daerah rawan banjir dan kekeringan sebagai upaya penanggulangan banjir dan kekeringan. Setelah dilakukan pemetaan, maka harus diikuti dengan perencanaan penanggulangan bencana serta menyiapkan sarana dan prasarana untuk mengatasi bencana banjir dan kekeringan. baca Cara Mencegah BanjirPencegahan terhadap kerusakan bantaran sungaiErosi oleh air dan perilaku buruk masyarakat dalam membuang sampah dapat menyebabkan kerusakan pada bantaran sungai. Kerusakan bantaran sungai tersebut akan mempengaruhi ketersediaan sumber daya air. Oleh sebab itu, perlu dilakukan konservasi untuk menjaga kelestarian air sungai. baca Macam – Macam ErosiPencegahan erosi dan sedimentasiErosi adalah proses pengikisan permukaan bumi yang disebabkan oleh beberapa tenaga alam, salah satunya adalah pengikisan oleh air. Sedangkan sedimentasi adalah proses pengendapan tanah. Erosi tanah dan sedimentasi ini banyak dipengaruhi oleh air sehingga pencegahannya berhubungan dengan konservasi atau pengelolaan sumber daya air. baca Proses Terjadinya ErosiContoh Kegiatan Konservasi Sumber Daya AirAda banyak kegiatan yang dapat dilakukan dalam konservasi sumber daya air. Kegiatan tersebut dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu 1. Kegiatan sebagai wujud perlindungan dan pelestarian sumber daya airKegiatan ini mempunyai fokus pada perlindungan suplai air agar tidak terjadi penurunan debit mata air, serta pelestarian lingkungan dimana air itu berada baca Cara Menjaga Kelestarian Air . Perlindungan dan pelestarian ini dimaksudkan agar air terhindar dari kerusakan yang disebabkan oleh faktor alam dan perilaku manusia. Beberapa kegiatan yang dapat dilakukan meliputi Memeliharaan daerah resapan air hujan dengan cara mematuhi peraturan Koefisien Bangunan Dasar KBD agar kemampuan tanah dalam menyerap air menjadi lebih rehabilitasi hutan dengan cara menjaga kawasan pegunungan agar tertutup dengan vegetasi tetap sekurang- kurangnya 70 kawasan hutan lindung dan suaka sarana dan prasarana pengolahan tanah di wilayah kriteria bagi daerah sekitar mata air, yakni minimal 200 meter dari daerah mata air sehingga mata air di hutan tetap terjaga dan bersih dari aktivitas Kegiatan pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran airTujuan dari pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air menurut UU No 7 Tahun 2004 adalah untuk mempertahankan dan memulihkan kembali kualitas air, baik air yang sudah berada pada sumbernya maupun air yang baru masuk ke dalam tanah. Beberapa faktor yang mempengaruhi kegiatan ini adalah kualitas air, kandungan dari bahan pencemar dan teknologi yang digunakan untuk mengelola kualitas air. Apabila pencemaran air tinggi, maka teknologi yang digunakan untuk mengolahnya harus lebih canggih sehingga biaya yang akan dikeluarkan jugamenjadi lebih besar. Berikut adalah beberapa kegiatan yang dapat dilakukan untuk mengolah kualitas air dan mengendalikan pencemaran air. baca Ciri-ciri Pencemaran Air Menanam pohon- pohon penyimpan air di sekitar Daerah Aliran Sungai DAS. Beberapa jenis pohon yang dapat ditanam adalah pohon mahoni, trembesi, bambu, angsana, akasia dan lain sumur resapan dan biopori minimal satu di setiap rumah. Menerapkan teknik terassering pada lahan di daerah lereng pembangunan dam untuk menampung dan mengendalikan air. baca Manfaat Penampungan Air Menghindari bercocok tanam di daerah lereng yang terjal dengan kelerengan lebih dari 40 persen. baca Jenis Tanah Untuk PertanianMembuat jebakan lumpur di daerah lereng, yakni berupa parit-parit yang dibangun dengan panjang, lebar dan dalam yang berbeda- beda serta sejajar dengan kontur jebakan lumpur yang telah dibuat, terutama pada musim eksploitasi lahan pada daerah dataran tinggi dengan ketinggian lebih dari 1000 m di atas permukaan bercocok tanam di daerah yang rawan erosi. baca Cara Mencegah Erosi TanahMelakukan pembetonan dan menanam pohon di bantaran sungau untuk melindungi bantaran sungai dari pembangunan tempat tinggal atau bangunan lain di bantaran sungai, serta menindak tegas kebiasaan membuang sampah di sungaiMembuat aturan dan sangsi tegas bagi orang yang membuang sampah di Kegiatan pengawetkan airTujuan dari kegiatan pengawetan air ialah untuk menjaga kuantitas atau ketersediaan air. Kegiatan ini merupakan konservasi dari sisi kebutuhan pengguna air. Manusia sebagai mayoritas pengguna air harus dapat menghemat sesuai kebutuhan. Penghematan air ini akan berdampak positif bagi ketersediaan air pada sumbernya. Selain itu, kegiatan ini juga sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan dan prinsip ekoefisiensi dalam pemanfaatan sumber daya alam. Pengawetan air dapat dilakukan dengan cara Menampung air hujan yang berlebihan dan memanfaatkannya pada saat penggunaan air, yakni dengan cara memakai air secara bijak, efektif dan efisien. Hal tersebut dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari- hari, misalnya tidak membuka kran dalam kondisi maksimal jika tidak sedang menampung air, selalu ingat untuk mematikan kran air setelah digunakan dan lain- penggunaan air tanah.
Kegiatan yang dapat kita lakukan untuk menjamin ketersediaan air tanah. Sumber adalah sumber daya yang sangat penting seluruh makhluk hidup dan menjadi sumber kehidupan. Oleh karena itulah, kita sebagai makhluk hidup yang setiap harinya membutuhkan air perlu menjaga kebersihan dan ketersediaan air bersih demi kelangsungan hidup seluruh makhluk hidup. Lalu, apa saja kegiatan yang dapat kita lakukan untuk menjamin ketersediaan air tanah?Air tanah merupakan jenis air yang berada di dalam tanah dan berasal dari hujan yang kemudian masuk ke tanah melalui pori-pori tanah. Setelah itu, air akan disimpan dalam tanah hingga jumlahnya semakin banyak. Air tanah memang tidak bisa dilihat secara langsung. Jadi, untuk mengambil air tanah perlu menggali atau Kegiatan yang Dapat Kita Lakukan untuk Menjamin Ketersediaan Air TanahKegiatan yang dapat kita lakukan untuk menjamin ketersediaan air tanah. Sumber adalah 5 kegiatan yang dapat kita lakukan untuk menjamin ketersediaan air tanah dikutip dari buku Seri Sains Air karya Sri Winarsih 2020.1. Menjaga Kebersihan LingkunganKebersihan lingkungan menjadi hal mutlak yang wajib kita lakukan demi menjaga keberadaan air bersih supaya tidak tercemar oleh limbah dan kotoran. Oleh karena itu, sudah menjadi tugas kita untuk selalu menjaga kebersihan Menghemat Penggunaan AirPenggunaan air yang berlebihan dan tidak bertanggung jawab tentu dapat menimbulkan bencana kekeringan. Jadi, kita harus bijak dalam menggunakan Membuang Sampah pada TempatnyaKeberadaan sampah di saluran air tentu dapat menyebabkan pencemaran dan bencana banjir. Agar hal tersebut tidak terjadi, kita perlu membuang sampah pada tempatnya agar saluran air tidak Mengurangi Penggunaan Bahan Kimia yang BerbahayaBahan kimia berbahaya juga dapat membuat air menjadi tercemar. Oleh karena itu, sebaiknya kita mulai mengurangi penggunaan bahan kimia yang berbahaya dan menggantinya dengan bahan alami yang lebih Mencegah Penebangan Pohon Secara LiarPenebangan pohon-pohon yang dilakukan secara liar tentu akan berpengaruh terhadap ketersediaan air tanah. Akar pohon berfungsi sebagai tempat menyimpan air yang dapat mencegah terjadinya kekurangan air saat musim kemarau panjang.
sebuah tempat yang dapat menjaga ketersediaan sumber daya air adalah