FintekKarya Nusantara (LinkAja) yang telah bekerjasama dengan kami dalam memberikan kemudahan pelayanan publik melalui pemanfaatan inovasi ekonomi digital," kata Sri Sultan Hamengku Buwono X selaku Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (9/11).
Fintek Karya Nusantara, pemegang merek layanan keuangan digital LinkAja sepanjang tahun lalu mampu meraih kinerja ciamik di tengah pendemi Covid-19. LinkAja secara resmi mengumumkan investasi strategis dari Grab, melengkapi investasi yang secara bersamaan dilakukan oleh Telkomsel, BRI Ventures, dan Mandiri Capital
LinkAjamerupakan penyedia jasa pembayaran berbasis server yang merupakan produk andalan dari PT. Fintek Karya Nusantara (Finarya) dan telah terdaftar di Bank Indonesia.
Dompetdigital yang satu ini sudah banyak digunakan oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia. LinkAja merupakan penyedia jasa berbasis server dari PT Fintek Karya Nusantara (Finarya) yang telah mendapatkan izin dari Bank Indonesia (BI) sejak Februari 2019. Platform pembayaran digital ini juga diketahui telah menerapkan Sistem Manajemen
LinkAjaakan dioperasikan oleh PT Fintek Karya Nusantara (Finarya). Finarya merupakan perusahaan yang dibentuk oleh tujuh BUMN, yakni Telkomsel, Bank BRI, Bank BNI, Bank BTN, Bank Mandiri, Pertamina, dan Asuransi Jiwasraya. "LinkAja itu suatu entitas sendiri di luar perbankan.
Membersof the State-Owned Lenders Association (Himbara) have agreed to team up to acquire PT Fintek Karya Nusantara (Finarya), the operator of digital transaction platform LinkAja. The acquisition will be made through venture capital firms in line with Financial Services Authority (OJK) Regulation No. 36/POJK.03/2017 on cautious principles in
BiayaPembuatan Visa Korea. Per 2 Juni 2022 diberlakukan perubahan biaya untuk pembuatan semua jenis visa Korea. Berikut rincian biaya visa Korea untuk keperluan wisata yang berlaku di Indonesia: - Single Entry Visa (maks 90 hari) - Rp 816.000. - Double Entry Visa - Rp 1.248.000. - Multiple Entry Visa - Rp 1.536.000.
6XEE. Saat ini teknologi telah membawa perubahan besar dalam pelaksanaan ibadah Haji dan Qurban. Pernahkan kamu berpikir kalau ternyata adopsi teknologi digital bisa membuat pelaksanaan haji dan berkurban lebih aman dan nyaman?Berikut beberapa adopsi teknologi yang mempermudah ibadah di bulan Dzulhijjah Sistem Pendaftaran dan Manajemen Haji Teknologi telah membantu dalam mengoptimalkan sistem pendaftaran dan manajemen jamaah haji. Penggunaan aplikasi mobile dan platform online memungkinkan calon jamaah haji untuk mendaftar secara mudah dan efisien. Selain itu, penggunaan teknologi dalam manajemen jamaah haji membantu mengatur jadwal, akomodasi, transportasi, dan informasi terkait dengan kegiatan ibadah haji. Penerapan Internet of Things IoT dalam Pelayanan Haji Konsep Internet of Things IoT telah diterapkan dalam layanan haji untuk meningkatkan kualitas dan keamanan. Contohnya, penggunaan sensor dalam menara Jamrah yang dapat mendeteksi kerumunan massa dan mengatur aliran jamaah untuk mencegah insiden kecelakaan. Selain itu, penggunaan teknologi pemantauan jarak sosial dan pengenalan wajah juga membantu dalam menjaga kesehatan dan keamanan jamaah haji. Adopsi Teknologi Pencitraan Dalam Pelaksanaan Qurban Penerapan teknologi pencitraan seperti drone dan penggunaan kamera pengawas telah mempermudah pelaksanaan qurban. Dengan bantuan drone, pemantauan hewan qurban dapat dilakukan secara efisien, memastikan keadaan hewan sebelum dan saat penyembelihan. Beberapa pelaksana qurban memanfaatkan hal ini untuk mengawasi kegiatan berkurbannya. Aplikasi Mobile untuk Panduan Ibadah Tersedianya aplikasi mobile khusus untuk panduan ibadah haji dan qurban telah memberikan kemudahan bagi jamaah. Aplikasi ini menyediakan panduan langkah demi langkah dalam melaksanakan ibadah haji, informasi penting seperti jadwal ibadah, lokasi terdekat, dan tuntunan dalam melaksanakan qurban. Dengan adanya aplikasi ini, jamaah dapat mengakses informasi yang dibutuhkan dengan mudah dan cepat di genggaman mereka. Sistem Pembayaran Elektronik dalam Pelaksanaan Qurban Adopsi teknologi pembayaran elektronik telah membantu mempermudah proses pembayaran qurban. Penggunaan aplikasi atau platform pembayaran online memungkinkan jamaah untuk membayar qurban secara mudah, aman, dan transparan. Selain itu, teknologi pembayaran elektronik juga dapat memfasilitasi distribusi daging qurban dengan efisien dan terorganisir. Adopsi Teknologi yang Mempermudah Ibadah Adopsi teknologi telah memberikan dampak positif dalam mempermudah dan meningkatkan pelaksanaan ibadah Haji dan Qurban. Penggunaan teknologi dalam pendaftaran, manajemen, pelayanan haji, pelaksanaan qurban, dan panduan ibadah telah membawa kemudahan, efisiensi, dan peningkatan kualitas bagi jamaah. Kemudahan dari adopsi teknologi hendaknya dimanfaatkan sebagai penunjang kegiatan positif oleh jamaah. Saat beribadah di tanah suci, para jamaah dapat tetap lancar berkomunikasi dengan kerabat dengan memanfaatkan beragam pilihan paket data yang tersedia di aplikasi pembayaran. Di LinkAja sendiri, menyediakan fitur pembelian paket data roaming untuk mereka yang hendak naik haji. Pun saat masih di tanah suci, para jamaah juga tidak perlu khawatir jika ingin berqurban. Hadir fitur pembelian hewan qurban dalam jaringan di aplikasi LinkAja Syariah. Dengan dua fitur ini, LinkAja menghadirkan solusi untuk mereka yang menjalankankan ibadah Haji dan Qurban.
By Editorial Team 08/06/2023 Summary LinkAja, a fintech subsidiary of PT Fintek Karya Nusantara, is expected to secure new funding soon. According to Deal Street Asia, LinkAja will close its funding round by the end of this month. A source, who wished for anonymity, said that among the investors are Telkomsel, several state-owned banks, and some global investors. “This will contribute hugely to LinkAja’s future plans,” the source said. LinkAja’s Marketing Director Wibawa Prasetyawan said the new funding would allow LinkAja to leverage its valuation before conducting an IPO. However, no further details have been disclosed by LinkAja’s management, Telkom, or other investors regarding the latest funding and the IPO plan. Register now and get free access. If you want to get free access to our Daily Insights and Weekly Digest, please click "Sign up" button below. If you already have an account, please login. What do subscribers receive? As a subscriber, you'll receive daily insights, weekly business digests, and quarterly industrial reports. What kind of pieces will i get? In-depth reports on assumption and impact analysis, as well as update and trends mapping, written by our credible and experienced analysts.
JAKARTA – PT Fintek Karya Nusantara LinkAja menargetkan pertumbuhan bisnis hingga dua kali lipat pada tahun Kilian Suwignyo, Direktur Marketing LinkAja mengatakan, menutup akhir 2019, LinkAja sebagai alat pembayaran elektronik nasional mengalami perkembangan signifikan. Tak hanya bertambah dari sisi pengguna terdaftar yang telah mencapai lebih dari 40 juta, melampaui target awal yang pemaparannya, hingga 2019, pertumbuhan pengguna aktif per bulannya mencapai 5,1 kali. Nilai transaksi atau gross transaction value GTV per bulan naik 4,8 kali dan jumlah transaksi bulanan naik 4,7 kali. “Size kami sudah tidak lagi kecil, jadi tahun depan pasti harus tumbuh di atas dua kali. Unicorn bukan goal di tempat kami tapi inklusi keuangan. Seberapa besar orang punya akses keuangan,” ujarnya, Selasa 17/12. Guna meraih target, LinkAja bakal terus memperluas cakupan usaha melalui kerja sama dengan beragam pihak baik pemerintah pusat dan pemerintah daerah, badan usaha milik negara, hingga berbagai perusahaan terbentuk, LinkAja memiliki positioning, visi, dan misi yang berbeda dengan uang elektronik lainnya. Tak hanya bermain pada kebutuhan gaya hidup, LinkAja juga berfokus kepada upaya pemenuhan kebutuhan mulai dari pembayaran tagihan, transportasi, BBM, telekomunikasi melalui pembelian pulsa, hingga pembayaran donasi. Pada akhir tahun 2019 ini, LinkAja telah terhubung dengan berbagai moda transportasi publik, mulai dari KRL Jabodetabek, Gojek, kereta api KAI antar kota, bus Damri, taksi Bluebird, Railink, Garuda/Citilink, dan berbagai transportasi lokal seperti Trans Lampung, Trans Semarang, dan hanya layanan moda transportasi, dari segi inovasi produk, perusahaan juga bakal mengembangan layanan keuangan yang mencakup tiga hal, yakni wealth management, proteksi, dan pinjaman. Namun, dia masih enggan menjelaskan lebih rinci. Selain itu, LinkAja juga sedang menggodok produk inovasi anyar ini masih dalam tahap pengembangan dan perizinan di Bank Indonesia. Danu Wicaksana, Direktur Utama LinkAja mengatakan sebanyak 82% pengguna LinkAja pun tersebar di luar Jakarta, dengan 52% pengguna berada di luar pulau Jawa seperti kota-kota di Sumatera bagian utara, Sumatera bagian tengah, dan Sulawesi. Penyediaan akses terhadap produk finansial memang masih menjadi kendala di Indonesia, terutama bagi mereka yang berada di daerah dan pelosok. Saat ini LinkAja memiliki akses cash in kepada masyarakat di lebih dari titik pada akhir 2019, baik berupa bank channel, modern retail, hingga layanan keuangan LinkAja telah tersebar di 40 pasar tradisional, merchant lokal, 23 transportasi lokal, 23 universitas, dan 14 kantor pajak dan retribusi daerah. Pada 2020, LinkAja bakal menyasar ke 25 cluster nasional yang berfokus di kota tier dua dan tiga di segmen mikro dan ultra mikro di seluruh Indonesia. Teknologi LinkAja juga dimanfaatkan oleh pemerintah untuk menyalurkan dana bantuan sosial di Sleman, Kota Madiun, dan Kabupaten Penajam Paser Utara. Edukasi dan ajakan bertransaksi secara digital pun terus dilakukan dengan menggandeng lebih dari 250,000 merchant. Tak hanya itu, untuk mempermudah masyarakat dalam melakukan pembayaran digital, LinkAja telah bekerjasama dengan beberapa pihak untuk menjadi sumber pengisian dana/ saldo di beberapa aplikasi nasional seperti Gojek, Bluebird Group, Damri, Tokopedia, Bukalapak, Blibli, dan masih banyak lagi. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini LinkAja Editor Hendri Tri Widi Asworo Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam
Terakhir di-update LinkAja merupakan produk dompet digital milik BUMN yang menawarkan berbagai kemudahan transaksi cashless yang praktis dan mudah untuk segala kebutuhan Fintek Karya Nusantara PT Fintek Karya Nusantara selanjutnya disebut Finarya adalah perusahaan yang menerbitkan produk LinkAja, suatu layanan uang elektronik berbasis aplikasi dengan tujuan memberikan kemudahan dan keamanan bertransaksi bagi para penggunanya. Produk ini telah memiliki ijin dan berada dalam pengawasan Bank Indonesia. LinkAja dibentuk sebagai wadah integrasi dari seluruh layanan uang elektronik yang dimiliki oleh institusi BUMN Badan Usaha Milik Negara, meliputi uang elektronik TCASH yang dikeluarkan PT Telekomunikasi Selular Telkomsel, E-Cash yang dikeluarkan PT Bank Mandiri persero, UnikQu yang dikeluarkan oleh PT Bank Negara Indonesia persero dan T-Bank yang dikeluarkan oleh PT Bank Rakyat Indonesia persero. Bagi para nasabah dari masing-masing uang elektronik di atas selanjutnya dapat melakukan migrasi ke aplikasi LinkAja dengan saldo awal yang juga akan berpindah secara otomatis setelah proses migrasi berhasil dilakukan. LinkAja menyediakan dua macam layanan utama yaitu Basic Service dan Full Service. Perbedaan utamanya dimana untuk Full Service, identitas pelanggan akan terdaftar pada PT Finarya selaku pemilik aplikasi. Dari sisi manfaat, untuk layanan Basic Service pelanggan dapat melakukan isi saldo, bayar transaksi dan tagihan. Sementara untuk Full Service akan diperoleh layanan tambahan berupa transfer dana, tarik tunai dan penyaluran dana di pihak ketiga. Kehadiran LinkAja diharapkan akan mengikatkan partisipasi masyarakat Indonesia dalam melakukan transaksi non tunai sebagimana dikampanyekan oleh Bank Indonesia. Bingung Soal Produk Keuangan? Kamu bisa ngobrol langsung dan terima penawaran terbaik dari pakarnya. Konsultasi Gratis Ulasan Terkait Produk LinkAja Forum yang membahas LinkAja Articles mentioning LinkAja Apakah Anda agen atau marketing yang ahli soal produk ini? MoneyDuck for Expert dapat membantu Anda sebagai penyedia jasa atau produk keuangan untuk terhubung dengan pengguna yang sedang mencari jasa atau produk keuangan. Selengkapnya
Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit, amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit, amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit, amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum Lorem ipsum dolor sit, amet consectetur adipisicing elit. Looking for a particular LinkAja employee's phone or email? LinkAja Questions Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet LinkAja Email Formats and Examples Email Format Example Percentage Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor sit amet Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor Lorem ipsum dolor sit amet Looking for a particular LinkAja employee's phone or email? Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Lorem ipsum dolor sit amet Looking for a particular LinkAja employee's phone or email?
fintek karya nusantara linkaja api